SOLOPOS.COM - Peluncuran Ponsel 4G Lenovo (Okezone)

Akses Internet cepat 4G kini didukung smartphone murah made Indonesia.

Solopos.com, JAKARTA — Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menyebutkan saat ini lebih dari 10 juta unit ponsel menggunakan teknologi 4G LTE di Indonesia.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Sebagaimana diberitakan Kantor Berita Antara, Kamis (5/11/2015), Menkominfo sudah mengecek di beberapa operator sudah ada 10 juta ponsel yang dibekali akses Internet 4G di Indonesia.

“Saya cek dari teman-teman operator meski belum meluncurkan akses Internet  4G LTE di frekuensi 1.800 MHz. Namun, saat ini sudah lebih dari 10 juta perangkat 4G LTE terdaftar di Indonesia,” kata Rudiantara di Jakarta.

Hal itu dinilainya sebagai sesuatu yang positif, mengingat ekosistem akses Internet 4G LTE belum sepenuhnya terbangun dengan baik namun masyarakat telah siap menggunakan teknologi tersebut.

Padahal, menurut Rudiantara dalam strategi Indonesia menuju negara pita lebar dibutuhkan tiga elemen penting yakni jaringan, perangkat dan aplikasi. Saat ini, jaringan akses Internet 4G sebagian besar masih berada di frekuensi 900 MHz sejak diperkenalkan 2014 lalu.

“Untuk frekuensi 1.800 MHz yang ekosistemnya jauh lebih baik, mulai dibangun sejak April 2015 di Indonesia Timur dan mudah-mudahan berakhir di November 2015 ini sudah meliputi seluruh Indonesia,” tuturnya.

Dari 10 juta unit perangkat 4G tersebut, pabrikan teknologi asal Tiongkok Lenovo merajai pasar ponsel pintar 4G di Indonesia dengan pangsa pasar 19,2% seturut data IDC.

Lenovo menegaskan komitmennya di Indonesia lewat jalinan kerja sama dengan PT Tridharma Kencana dengan merakit dua model ponsel pintar 4G, A6010 dan A2010, di pabrik di Serang, Banten.

Rudiantara menyambut baik langkah tersebut, terlebih salah satu dari dua model tersebut dipasarkan dengan kisaran harga Rp1 jutaan.

“Lewat ponsel 4G yang kisaran harganya Rp1 jutaan tentu sesuai dengan daya beli masyarakat dan semakin mempercepat akses terhadap teknologi 4G,” pungkasnya.

Sementara itu dikutip dari Okezone, Senior Vice President Lenovo Group & Chairman Motorola Mobility Operating Board, Chen Xudong, mengemukakan, Lenovo telah mulai beroperasi di Indonesia selama 10 tahun dan komitmen perusahaan untuk melayani pasar dalam negeri.

“Kami dapat mengokohkan posisi sebagai salah satu merek terkemuka di Tanah Air. Kami senang sekali dapat memperluas kehadiran pabrikasi kami di sini,” ungkapnya.

Chen menjelaskan, pabrikan di Serang, Banten, bentuk komitmen jangka panjang perusahaan melalui pabrikasi lokal smartphone Lenovo di Indonesia. “Inisiatif pabrikasi lokal ini terjadi karena Indonesia memiliki talenta-talenta kompeten yang sangat besar dan strategi global Lenovo untuk memperkuat kemimpinan kami di segmen smart connected devices,” tuturnya.

Senada dengan Chen, Country Lead Smartphone Division Lenovo Indonesia, Andrie R. Suhadi, menambahkan Indonesia merupakan salah satu pasar smartphone terbesar di dunia. Menurut prediksi IDC, sebanyak 29,77 juta smartphone dikirim ke Indonesia tahun ini.

“Kami berkomitmen melayani pasar dalam negeri dengan produk-produk buatan Indonesia. Belum lagi untuk mendorong agar teknologi dan fitur kelas dunia dijangkau dengan cepat oleh konsumen Indonesia,” terangnya.

Andri menjelaskan, Lenovo menjalin kerja sama dengan mitra pabrikasi lokal PT. Tridhrama Kencana (TDK), Lenovo akan memiliki tiga pabrikasi dengan kapasitas produksi 75.000 hingga 150.000 unit per bulannya.

“Upaya pabrikasi ini sekaligus mendukung upaya pemerintah terkait peraturan TKDN sebesar 20% dan terus akan meningkat tentunya untuk TKDN tersebut di Indonesia dan untuk model smartphone pertama yang akan kami produksi difasilitas pabrikasi tersebut, Lenovo A6010 dan A2010,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya