Solopos.com, SOLO-Apple memperluas jangkauan fitur satelit darurat atau SOS Satellite yang ada di jajaran iPhone 14 series ke beberapa daerah di Eropa seperti Inggris, Prancis, Irlandia, serta Jerman. Simak ulasannya di info teknologi kali ini.
Fitur pemanfaatan satelit darurat itu bisa memungkinkan pengguna gadget seri ini untuk berkomunikasi ketika ponselnya tidak terhubung dengan layanan seluler atau WiFi.
Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci
Mengutip The Verge, Selasa (13/12/2022), fitur satelit darurat ini sebelumnya sudah diluncurkan sebulan yang lalu untuk pengguna di Amerika Serikat dan Kanada.
Baca Juga: Awas! Modus Penipuan Berkedok Kiriman Paket Pakai File Format APK di WhatsApp
Kehadiran fitur SOS Satellite Apple di iPhone 14 itu mampu membantu pemilik iPhone yang tengah berada di dalam situasi darurat untuk bisa meminta pertolongan.
Ketika pengguna telah mencoba bantuan nomor darurat melalui layanan seluler atau WiFi namun gagal, nantinya iPhone 14 akan merekomendasikan pengguna melakukan Laporan Darurat.
Akan ada kuesioner yang perlu diisi pengguna sebagai data awal menjelaskan situasi darurat yang dialami. Beberapa hal yang perlu diisi dalam kuesioner itu di antaranya seperti lokasi, ketinggian, tingkat baterai ponsel, hingga identitas khusus medis jika pengguna memilikinya.
Baca Juga: 3 Cara Cek IMEI iPhone dengan Mudah
Pengguna juga bisa memanfaatkan fitur darurat tersebut untuk memberi notifikasi kepada kontak daruratnya.
Sebelumnya, fitur komunikasi satelit atau yang disebut fitur SOS oleh Apple di perangkat iPhone 14 rupanya telah berhasil membantu pengguna mereka yang terjebak salju di Alaska, Amerika Serikat. Pengguna tersebut yang tidak disebutkan namanya, secara resmi menjadi pengguna fitur SOS Apple pertama dan membantunya mendapatkan pertolongan dari pihak yang berwenang.
Dilansir dari GSM Arena, fitur SOS Apple yang diaktifkan pengguna tersebut membantunya terlacak sedang berada di area bernama Nimiuk Point yang ada di Alaska.
Departemen Keamanan Publik Alaska bahkan sampai mengeluarkan laporan pengiriman, yang mengklarifikasi adanya mobil yang terjebak di tengah salju.
Baca Juga: Permintaan Melandai, Apple Pangkas Produksi iPhone 14 Sebanyak 3 Juta Unit
Ia berhasil mendapatkan penyelamatan dari Pasukan Negara Bagian Alaska pada 1 Desember pukul 02.00 pagi waktu setempat mengaktifkan fungsi Darurat SOS di iPhone-nya.
Laporan tersebut mengklarifikasi bahwa Pusat Tanggap Darurat Apple menjangkau departemen Pencarian dan Penyelamatan Wilayah Arktik Barat Laut dengan koordinat GPS yang tepat dari pria yang terdampar itu.
Sebuah tim yang terdiri dari empat sukarelawan kemudian dikirim dan melacaknya. Fitur SOS Darurat Apple saat ini baru tersedia di AS dan Kanada.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
