SOLOPOS.COM - Ilustrasi iPhone second. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Membeli iPhone second terlihat seperti pilihan yang tepat untuk menghemat pengeluaran, namun kamu perlu tahu tips dan trik untuk mendapatkan barang ini secara aman. Simak ulasannya di tips gadget kali ini.

Teknologi memang tidak ada matinya. Selalu ada model dengan teknologi terbaru, termasuk untuk gadget keluaran Apple ini. Namun bagi mereka yang berkantong pas-pasan, tentu harus berpikir seribu kali jika harus selalu mengikuti tren terbaru.

Promosi Berteman dengan Merapi yang Tak Pernah Berhenti Bergemuruh

Meluncurnya seri iPhone terbaru itu juga menjadi angin segar bagi pemburu iPhone bekas. Selain harganya lebih murah, dengan iPhone walau bekas, prestise tetap naik. Namun jangan sampai salah beli ya.

Berikut ini sejumlah tips beli iPhone second yang aman seperti dikutip dari berbagai bukalapak.com pada Selasa (9/5/2023):

1. Pilih tipe iPhone yang masih recommended

Mentang-mentang ngebet punya iPhone, lalu malah emosi, dan kamu akhirnya terjebak beli iPhone superlawas. Jika kamu memang ingin menggunakan iPhone sebagai smartphone utama dan dalam jangka waktu lama, sebaiknya beli seri iPhone 6 ke atas.

“iPhone 6 masih oke untuk dipakai. Kamera dan spek lainnya masih bisa bersaing sampai 2-3 tahun mendatang,” kata Decky, salah satu pelapak iPhone bekas di Bukalapak.com.

2. Lebih baik pilih yang FU aja

Tips berikutnya beli iPhone second yang aman adalah sebaiknya pilihlah yang FU. Sebagai calon pemakai iPhone, kamu harus tahu apa bedanya iPhone SU dan FU. iPhone FU (factory unlock) adalah jenis iPhone yang tidak dikunci oleh pabrik pembuat iPhone sehingga iPhone ini dapat digunakan untuk semua kartu SIM di seluruh dunia. Jadi kamu bisa gonta-ganti layanan operator.

Sedangkan iPhone SU (software unlock) adalah jenis iPhone yang sudah di-unlock menggunakan software. Jadi iPhone ini sebelumnya adalah jenis iPhone yang di-lock oleh pabrik untuk menggunakan satu kartu saja. Proses unlock bisa dilakukan dengan cara di-jailbreak dan biasanya tidak 100% seluruh fungsi akan berjalan normal. Kalau mau lebih aman, hindari iPhone yang jenis ini.

3. Cari iPhone yang masih bergaransi

Jika kamu berniat beli online melalui e-commerce,  carilah iPhone yang masih bergaransi resmi. Biasanya memang harganya lebih mahal, tapi kenapa tidak kalau kualitasnya lebih terjamin. “Untuk mendapat iPhone bekas yang berkualitas, memang harus sabar dalam mencari dan enggak perlu terburu,” kata Decky.

Harus kamu ketahui bahwa tidak ada istilah garansi internasional untuk iPhone, yang benar adalah garansi regional. Artinya, pengguna iPhone hanya bisa klaim garansi di negara iPhone tersebut dikeluarkan. Untuk mengetahuinya, kamu bisa lihat di dus belakang kiri bawah.

4. Cek IMEI, hindari beli iPhone dari black market

Tips berikutnya beli iPhone second yang aman adalah cek IMEI.  Setelah searching, dapat barang bagus, jangan lupa baca deskripsi produk yang penjual tulis, dan tanyakan apabila ada yang kurang jelas terkait kelengkapan perangkat. Pastikan komplet dan masih original. Kalau semua informasi yang diberikan sudah cukup, sebelum deal mintalah nomor International Mobile Equipment Identity (IMEI) iPhone tersebut. Nomor IMEI ini ada di menu Setting > General > About.

Coba cek nomor IMEI di laman Apple untuk mengetahui waktu produksi dan sisa masa garansi iPhone tersebut, jadi pelapak tidak bisa bohong.

5. Jangan beli barang refurbished atau garansi Internasional

Dijelaskan sebelumnya bahwa iPhone tidak dijual dengan garansi internasional. Ada banyak pelapak iPhone mengaku garansi internasional dan ternyata barang yang mereka jual adalah barang refurbished atau rekondisi dari iPhone yang sudah rusak.

6. Ketahui perbedaan seri iPhone

Tips beli iPhone second yang aman berikutnya adalah kamu harus tahu perbedaan setiap seri gadget keluaran Apple ini. Jangan sampai kamu beli iPhone 7 bekas, tapi yang kamu dapatkan iPhone 6 atau iPhone 6s. Desainnya memang hampir sama, namun masih ada beberapa perbedaan yang harus kamu ketahui. Seperti bentuk kamera dan hilangnya jack audio 3.5mm pada iPhone 7.

7. Minta COD untuk cek kondisi fisik

Untuk memastikan kondisi fisik, sebaiknya kamu meminta transaksi dengan COD (cash on delivery). “Kalau COD, kamu bisa benar-benar cek semua kondisi iPhone-nya. Lebih puas,” kata Ronny yang baru saja membeli iPhone 6 bekas. Ketika melakukan transaksi dengan sistem COD, usahakan cari tempat yang nyaman dan tidak perlu buru-buru.

Cek kondisi fisik iPhone secara teliti, pastikan sesuai deskripsi dan cek pula kelengkapan dan fungsinya. Ini sejumlah kondisi fisiki Phone lawas yang harus kamu cek.

– Masukkan kartu SIM, cek jaringan seluler dan internet

– Periksa tombol Home dan responsivitasnya, pastikan masih empuk dan berjalan baik tanpa ada yang aneh. Komponen ini salah satu kelemahan iPhone bekas.

– Periksa tombol power dan pastikan masih normal saat ditekan.

– Pastikan earphone, walaupun belum tentu kamu pakai tapi pastikan earphone masih asli dan simpan dengan baik untuk menjaga harga.

– Cek jack audio dan pastikan tidak tersendat-sendat.

– Test speaker dan earphone, pastikan suara yang dikeluarkan normal dan tidak pecah. Jika pecah, bisa jadi telah terkena air atau kerendam.

– Cek charger dan kabel USB, pastikan berfungsi dan tidak longgar.

– Terakhir, pastikan kondisi body iPhone masih mulus.



8. Pastikan semua fitur berfungsi

Tips berikutnya beli iPhone second yang aman adalah pastikan  tidak ada kerusakan sama sekali, semua fitur berfungsi baik.  Periksa responsivitas layar secara keseluruhan, pastikan fungsi layar sentuh semua berjalan. Dari atas bawah, kanan kiri hingga sudut-sudut layar. Coba pula sensor rotasinya (accelerometer), apakah berjalan dengan baik.

Cek ambient light sensor. Sensor ini akan meredupkan layar iPhone ketika berada di kegelapan. Cara mengeceknya, tutup bagian 1/3 layar atas dengan tangan atau alat bantu lain. Kemudian tekan tombol sleep dan hidupkan kembali dengan menekan tombol sleep (dengan keadaan 1/3 layar masih ditutup). Seharusnya layar akan lebih redup dari sebelumnya.

Periksa konektivitas, baik itu jaringan seluler, WiFi, Bluetooth, dan GPS.

Cek kamera, coba kamu utak-atik kameranya dan ambil foto dengan flash atau tanpa flash serta lihat hasilnya. Kamu boleh mencoba selfie juga.

Terakhir, cek kesehatan baterai, caranya buka menu Setting > General > Usage > Battery Usage.

9. Cek iCloud

Ketika kamu membeli iPhone, wajib untuk mengerti iCloud dan reset di tempat. Untuk mengecek iCloud masih aktif atau tidak, kamu bisa cek melalui Setting > iCloud dan pastikan sudah kosong. Jika masih ada, tanyakan langsung dan minta segera mengeluarkan iCloud-nya berikut juga fitur Find My iPhone. Fitur ini akan memungkinkan iPhone dapat dikendalikan dari jarak jauh. Jadi, mintalah matikan Find My iPhone dan hapus akun.

Perlu kamu ingat, iPhone akan selalu meminta password iCloud di setiap aktivitas penting, contohnya menginstal aplikasi. Jadi langsung saja reset di tempat, masuk ke Setting > iCloud > Find My iPhone dan matikan (akan meminta password iCloud). Kemudian lakukan Erase All Content and Setting di Setting > General > Reset > Erase All Content and Setting.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya