Microsoft segera membuang Internet Explorer mengingat pemakaian browser itu terus menurun dari tahun ke tahun.
Solopos.com, SOLO – Nama Internet Explorer semakin tenggelam seiring dengan tingginya persaingan browser yang terus tumbuh. Inilah yang membuat Microsoft berniat membuang browser buatannya itu di Microsoft 10 dan menggantikannya dengan Spartan.
Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC
Internet Explorer sempat menjadi browser yang paling banyak digunakan beberapa tahun silam. Namun, seiring banyaknya pesaing yang terus menerus bermunculan membuat Internet Explorer milik Microsoft itu mengalami penurunan pengguna hingga 50% opada tahun 2010 dan tenggelam di angka 20% pada bulan Oktober 2014.
Dilansir CNN, Rabu (31/12/2014), tahun 2014 menjadi puncak kejayaan Google Chrome yang menguasai 48% pengguna Internet dunia. Demi mendongkrak kembali penggunaan aplikasi browser buatannya, Microsoft berjanji akan memperkenalkan browser baru, Spartan namanya.
Aplikasi Spartan itu akan diperkenalkan Microsoft di Windows 10 yang akan diluncurkan awal tahun depan. Cara kerja Spartan mirip dengan Google Chrome dan Mozila. Browser Spartan akan dibuat dengan platform perangkat lunak yang berbeda dari IE yang pastinya akan kompatibel dengan produk Microsoft.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
