Bursa smartphone diramaikan produk dengan baterai jumbo.
Solopos.com, JAKARTA – Bursa smartphone Indonesia kedatangan LG X Power yang mengandalkan baterai jumbo. Namun mengingat LG dan Samsung berasal dari negara yang sama, tidak sedikit yang khawatir dengan kualitas keamanan baterainya.
Seperti diketahui, Samsung yang juga berasal dari Korea Selatan (Korsel) sempat dirundung masalah cacat produksi pada baterai smartphone sehingga membuat seri Galaxy Note 7 rentan terbakar dan meledak ketika diisi daya.
Terkait kekhawatiran itu, Hee Gyun Jang selaku Head of LG Indonesia memastikan masalah pada Galaxy Note 7 tidak akan terjadi pada smartphone terbaru LG X Power.
“Kami tidak akan mengomentari rival, tetapi kami menjamin bahwa hal tersebut tidak akan terjadi di produk kami,” ungkap Hee Gyun di Jakarta seperti dikutip Solopos.com dari laman Okezone, Selasa (4/10/2016).
Gyun menambahkan, produksi baterai oleh LG dikerjakan di bawah sistem yang ketat dan kontrol kualitas tinggi. Selain itu keamanan pengguna juga menjadi prioritas utama bagi pabrikan yang bermarkas di Busan, Korsel tersebut.
“Kami punya sistem produksi yang ketat dan tinggi yang akan memastikan keamanan baterai. Artinya kami tidak akan mengorbankan baterai besar, desain yang bagus di atas keamanan pengguna,” imbuhnya.
Seperti diketahui, LG X Power hadir dengan baterai berkapasitas 4.100 mAh. Cukup besar jika dibandingkan smartphone sekelasnya yang rata-rata hanya membawa baterai antara 2.500 mAh-3.500 mAh.
Produk seharga Rp2,599 juta yang membidik bursa smartphone segmen menengah itu dilengkapi layar 5,3 inci, prosesor quad core Mediatek 1,3 Ghz, RAM dan ROM 2/16 GB, kamera 5,0 MP dan 13 MP, konektivitas 4G, dan Android Marshmallow.