SOLOPOS.COM - Keluarga menonton televisi. (Bsinis-Istimewa)
Solopos.com, SOLO-TV LED memiliki kelebihan bahwa tampilan gambarnya tajam dan jernih. Sehingga tayangan-tayangan di TV ini juga terlihat lebih indah dan menawan.
Tetapi jika hal itu tidak terjadi, kemungkinan ada masalah pada komponen TV. Sebaiknya cari tahu cara TV LED supaya jernih agar kegiatan menonton TV dapat kembali maksimal.
Kadang, TV LED memang bisa mengalami gangguan. Salah satu gangguan yang kerap terjadi adalah tampilan gambar TV yang berubah menjadi tidak jernih. Hal ini tentu mengganggu kenyamanan Anda dan keluarga dalam menonton TV.
Kalau tampilan gambar di TV LED tidak jernih seperti yang seharusnya, jangan dibiarkan saja. Sebab, tampilan gambar itu merupakan salah satu fitur utama yang diunggulkan oleh TV LED.
Ada beberapa hal yang memengaruhi kualitas siaran TV, yaitu lokasi, kualitas antena, dan kualitas tuner TV. Jika ketiga hal itu bekerja dengan baik, maka akan menciptakan kekuatan dari penangkapan sinyal yang lebih maksimal. Hal ini akan menghasilkan gambar LED TV menjadi lebih jernih dan bening.
Agar kegiatan menonton TV keluarga dapat kembali menyenangkan, simak tips dari Aquaelektronik tentang cara TV LED supaya jernih berikut ini.
Pastikan penempatan antena sudah tepat
Penempatan antena dapat menentukan baik atau kurangnya tampilan gambar di TV. Ketinggian antena, misalnya, merupakan salah satu faktor terpenting untuk bisa mendapatkan penerimaan sinyal yang layak.
Cobalah menempatkan antena dalam di beberapa lokasi tinggi di rumah, seperti di loteng atau di lantai dua dan di dekat jendela agar mendapatkan penerimaan yang lebih baik. Pastikan tidak ada benda tinggi di dekat antena yang dapat mengganggu penerimaan sinyal.
Untuk antena yang bersifat searah, arahkan ke lokasi menara siaran di daerah Anda agar dapat menangkap sinyal dengan lebih kuat. Untuk antena multiarah tidak perlu diarahkan.
Pastikan kualitas tuner TV baik
Tuner berfungsi untuk menangkap sinyal siaran TV. Bagian ini dapat ditandai dan ditelusuri lewat colokan antena. Biasanya posisi tuner terletak di belakang bodi TV.
Kualitas tuner juga turut menentukan tampilan gambar yang muncul di TV LED. Setiap merek TV mempunyai kekuatan menangkap sinyal pemancar yang berbeda-beda. Jika kualitas tuner TV baik, maka kemampuannya menangkap sinyal pemancar tentu bagus.
Jika tuner kurang kuat menangkap sinyal, Anda bisa menggunakan booster atau alat penguat sinyal sebagai tambahan.
Perhatikan kualitas kabel HDMI
Kabel HDMI juga penting agar TV LED dapat menampilkan gambar yang jernih. Maka itu, pastikan Anda membeli kabel HDMI yang berkualitas baik untuk menghubungkan perangkat ke TV.
Pilih antena yang bisa menangkap sinyal secara maksimal
Beda jenis antena, bisa beda juga kemampuannya dalam menangkap sinyal. Antena model terarah, misalnya, perlu diorientasikan ke menara siaran untuk bisa menangkap sinyal secara maksimal.
Antena jenis ini biasanya dipilih untuk rumah di pinggiran kota yang lokasinya agak jauh dari menara siaran.