SOLOPOS.COM - Gambar UFO (Daily Mail)

Fenomena Alam berbentuk bola cahaya di Jakarta bikin heboh. Tapi Kepala Lapan menyebut UFO itu tak pernah ada.

Solopos.com, JAKARTA — Pesawat makhluk luar angkasa alias benda terbang tak dikenal atau UFO (Unidentified Flying Object) ramai diperbicangkan seusai ada penampakan bola menyala di langit Jakarta Utara, Sabtu (2/1/2016) malam.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Thomas Djamaludin, bukan hanya menyatakan benda yang terlihat malam itu bukanlah pesawat UFO, namun dia juga menyatakan secara umum pesawat UFO itu tidak eksis.

“Kesimpulannya, pesawat UFO itu tidak ada,” kata Djamaluddin, seperti dilansir Detik, Minggu (3/1/2016).

Kesimpulan tersebut bukan dia dapati dari kemarin sore, melainkan Thomas sudah mempelajarinya bahkan sejak bangku SMA. Ketertarikannya soal UFO itulah sesungguhnya yang mengantar Thomas menekuni disiplin astronomi.

“Sejak SMA tahun 1980-an saya membaca artikel soal UFO, dan itu jadi alasan saya belajar astronomi. Ternyata secara astronomi, UFO itu tidak ada,” kata dia.

Profesor lulusan ITB dan Kyoto University itu menyatakan ilmu tentang UFO hanyalah pseudo-sains alias sains palsu. Namun orang-orang yang menekuni perkara UFO sering kali menjelaskan dengan pemaparan yang seolah-olah ilmiah.

“Astronom menganggapnya sebagai pseudo-sains, meski dari dulu pun ada laporan-laporan soal UFO, tapi secara astronomi itu tidak bisa dibuktikan,” ujar dia.

Jadi, lanjut dia, baik laporan dari dalam negeri dan dari luar negeri soal penampakan UFO, semua itu tak cukup kuat untuk membuktikan UFO benar-benar ada. Tentunya hal ini bisa terfalsifikasi sampai ada UFO yang benar-benar secara telanjang mendarat di muka bumi dan disaksikan tanpa kekaburan.

“Orang yang mengamati langit terus-menerus itu adalah astronom, dengan perangkat-perangkat canggihnya. Kalau betul ada makhluk luar angkasa mengendarai UFO, tentu yang betul melihat adalah astronom. Namun sampai sekarang juga tak ada laporan meyakinkan,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya