Solopos.com, SOLO – Pabrikan peranti teknologi informasi asal Tiongkok, Xiaomi, kembali membuat kejutan. Seakan membuktikan penyataan CEO Xiaomi, Lei Jun, yang optimistis mampu menyabet dominasi Ipad di pasar dunia, mereka mengumumkan kesuksesan penjualan produk terbaru mereka. Dalam penyataan yang dirilis awal pekan ini, mereka mengklaim telah menjual 50.000 tablet dalam waktu empat menit.
Tablet yang mereka namai Xiaomi Mipad ini memang menjadi penantang besar Ipad yang mengandalkan retina display. Dilansir Phone Arena, Jumat (4/7/2014), Mipad hadir dengan layar IPS 7,9 inci dengan resolusi 2048×1536 MP yang memiliki kepadatan piksel 326 ppi. Sedangkan pada pada prosesornya, Mipad dibekali dengan Tegra K1 dan RAM sebesar 2 GB.
Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius
Guna mendukung berjalannnya berbagai aplikasi, Mipad dibekali dengan memori internal sebesar 16 GB dan 64 GB. Jika dirasa kurang, memori penyimpanan eksternal micro SD juga masih disediakan hingga mencapai batas 128 GB. Kamera yang dibubuhkan pada gadget terbaru Xiaomi ini juga cukup mumpuni, kamera belakang hadir dengan 8 MP dan kamera depan 5MP dengan kapasitas baterai 67.000 mAh.
Penjualan Mipad dilakukan dengan sistem online dengan jumlah unit yang terbatas. Dalam metode penjualan online, mereka mengklaim mampu menjual Mipad sebanyak 50.000 unit dalam waktu 3 menit 59 detik. Angka ini tentu menjadi bukti kesukesan besar mengingat produk ini merupakan sebuah produk baru diluncurkan.
Untuk sementara waktu, Mipad hanya tersedia di pasar Tiongkok. Harga komputer tablet Mipad itu bergantung pada memori penyimpanan internal yang dibubuhkan di peranti teknologi informasi tersebut. Mipad dengan memori internal 16 GB dijual dengan harga yang cukup terjangkau, yakni Rp2,8 juta. Sedangkan untuk Mipad bermemori 64 GB dibanderol dengan harga Rp3,2 juta.
Hingga kini belum ada kabar yang menyebutkan apakah tablet Mipad juga akan tersedia di Indonesia. Tapi berdasarkan beberapa rumor yang beredar, beberapa produk Xiaomi akan hadir di Indonesia pada bulan Agustus 2014 mendatang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
