Teknologi
Sabtu, 25 Januari 2014 - 22:30 WIB

Google Mengakui Gmail Sempat Down

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Logo Google (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, SOLO — Google Inc mengakui terjadinya masalah di layanan email mereka, Gmail, yang mengalami down pada Jumat (24/1/2014) malam. Hal ini cukup mengganggu lantaran Gmail menjadi salah satu email terbesar dengan pengguna yang mencapai ratusan juta di seluruh dunia.

Seperti dilaporkan Reuters, Google mengakui masalah pada Gmail yang pertama terjadi pada pukul 11.12 waktu Pasifik atau 19.12 GMT. Hanya berselang satu jam, Google segera menyatakan masalah Gmail tersebut sudah teratasi.

Advertisement

Namun pada Jumat tengah malam, para pengguna di India, Inggris Raya, dan Amerika Serikat, memperbincangkan beberapa komplain melalui Twitter. “Kami menginvestigasi laporan-laporan tentang masalah Gmail. Kami akan memberikan informasi secepatnya,” kata Google dalam App Status di dashboard.

Google Docs, aplikasi Google yang bersaing dengan Office Suite dari Microsoft, juga mengalami gangguan. Beberapa layanan lain seperti Google Plus dan Youtube juga dikeluhkan tampil lebih lambat dari biasanya.

“Kami meminta maaf, akun Gmail Anda sementara tidak tersedia. Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan ini dan cobalah kembali dalam beberapa menit.” Begitu bunyi pesan yang dari Google saat para pengguna mencoba login ke akun Google mereka.

Advertisement

Popularitas Gmail, termasuk fitur kalender dan chat-nya, telah naik daun sepanjang satu dekade terakhir yang menjadikannya salah satu produk tersukses Google. Dengan lebih dari 420 juta pengguna, Gmail juga menjadi senjata Google dalam menghadapi Microsoft Exchange untuk menyediakan layanan email korporat atau perusahaan.

Sementara itu, Yahoo yang telah menjadi rival klasik Google, memanfaatkan masalah yang menimpa Gmail ini untuk menyerang. Yahoo menampilkan screenshot tampilan Gmail yang sedang error melalui Twitter. Namun belakangan Yahoo meminta maaf atas kejadian itu dan menghapus tweet tersebut.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif