SOLOPOS.COM - Ilustrasi membuka akun TikTok. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Berdasarkan hasil survei yang dilakukan Reuters Institute tentang tren konsumsi berita, yang mencerminkan kebiasaan penggunaan online diketahui pengguna aplikasi TikTok dan WhatsApp naik. Simak ulasannya di info teknologi kali ini.

Tercatat pengguna aplikasi Facebook dan Instagram turun. Dan penggunaan Snapchat dan Twitter tetap relatif stabil.

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

Laporan yang bekerja sama dengan YouGov itu, mensurvei 100.000 pengguna internet, di 52 negara, dan dilakukan analisis mendalam tentang tren keterlibatan berita, serta pandangan orang tentang gangguan algoritmik, bias sayap kiri/kanan, kritik terhadap media.

Dalam laporan tersebut menunjukkan bahwa kebiasaan penggunaan media sosial berkembang, termasuk gambaran tentang bagaimana pengguna usia muda mengalihkan perhatian media sosial mereka dari waktu ke waktu.

Pengaruh TikTok yang berkembang telah didokumentasikan dengan baik, sementara kebangkitan WhatsApp mencerminkan tren yang lebih luas dari berbagi publik, dengan pengguna sekarang jauh lebih cenderung untuk mengunggah konten dalam grup pribadi yang lebih kecil, daripada tunduk pada pengawasan dan penilaian potensial dengan berbagi ke umpan sosial utama.

Dikutip dari Bisnis.com pada Minggu (18/6/2023), orang-orang tidak ingin mengunggah pemikiran dan pendapat mereka sendiri, karena kecemasan reaktif, potensi perpecahan, serta memori internet yang tidak pernah berakhir, yang membuat orang cenderung tidak menggunakan platform sosial mereka sebagai sarana untuk menyiarkan perspektif mereka.

Itu mendorong Meta, khususnya, untuk menjadikan perpesanan sebagai fokus yang jauh lebih besar, sementara Twitter juga kini mengeksplorasi cara baru untuk melibatkan pengguna dalam DM, dengan meningkatkan pengalaman berbagi. Data internal Meta sendiri telah menunjukkan hal yang sama, bahwa lebih sedikit orang yang memposting ke Facebook dan Instagram daripada sebelumnya, dan tren itu kemungkinan mendorong lebih banyak orang untuk beralih ke aplikasi perpesanan, dengan peningkatan privasi WhatsApp juga menawarkan jaminan tambahan.

Ini juga berarti bahwa porsi pengguna yang lebih kecil sekarang mendorong agenda berita media sosial, karena lebih sedikit orang yang secara aktif mengunggah, yang merupakan tren catatan lain dalam pergeseran konsumsi berita yang lebih luas.

Perlu juga dicatat bahwa Facebook dan Instagram tetap sangat populer secara keseluruhan, jadi sepertinya mereka tidak akan mati sebagai pendorong koneksi yang penting. Tetapi tren tersebut menyoroti pengaruh TikTok yang meningkat, yang telah menjadi sumber hiburan utama, seiring dengan menurunnya minat memposting untuk dilihat semua orang.

Khususnya dalam hal konsumsi berita, Facebook tetap menjadi pendorong utama di antara aplikasi sosial, meskipun telah menurun secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

Medsos kalahkan agregator dan aplikasi penerbit Data itu juga mengungkapkan media sosial sekarang menjadi sumber konten berita yang lebih disukai, dibandingkan dengan mengakses situs web dan aplikasi penerbit berita secara langsung. Tren ini, terutama terjadi di kelompok pengguna medsos usia muda, dengan mereka yang berusia di bawah 24 tahun, jauh lebih cenderung mengandalkan platform media sosial untuk mendapatkan konten berita, daripada mengunjungi situs web penerbit langsung. Data juga menunjukkan bahwa perilaku ini sangat bervariasi menurut wilayah, dengan pengguna di Asia, Amerika Latin, dan Afrika lebih cenderung mengandalkan aplikasi sosial, sementara pasar Asia-Pasifik cenderung beralih ke situs agregator berita, seperti Yahoo, untuk mengikuti perkembangan terbaru.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Pengguna TikTok dan WhatsApp Naik, Facebook dan Instagram Turun 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya