Teknologi
Selasa, 9 September 2014 - 00:09 WIB

ICLOUD BOCOR : Gara-Gara Foto Tanpa Busana Artis Bocor, Internet di Selandia Baru Tumbang

Redaksi Solopos.com  /  Jumali  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jennifer Lawrence (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Harianjogja.com, SELANDIA BARU — Bocornya foto tanpa busana ratusan artis dari iCloud menarik perhatian berbagai pihak, terutama pengguna internet (netter). Malangnya, foto-foto itu justru menjadi malapetaka bagi jaringan internet nasional di Selandia Baru.

Para netter di Selandia Baru yang tertarik melihat foto-foto tanpa busana artis disalahkan atas tumbangnya jaringan internet. Sejumlah pengguna komputer pada Jumat malam (5/9/2014), waktu setempat, dilaporkan meng-klik beberapa link yang mereka yakini berisi foto-foto tersebut.

Advertisement

Namun ketika di-klik, seperti dilansir Telegraph dan ditulis Liputan6.com, Senin (8/9/2014), mereka justru secara tidak sengaja memasang malware yang memicu terjadinya serangan internet.

Alhasil, raksasa telekomunikasi Selandia Baru, Spark, sampai Minggu (7/9/2014) kemarin terus membereskan isu ‘serangan cyber dinamik’ karena membebani sistem perusahaan yang mencakup lebih dari 600 ribu konsumen. Spark mengungkapkan bahwa link-link palsu itu menghasilkan trafik yang tinggi ke situs luar negeri.

Pihak berwenang Selandia Baru belum mengetahui dalang dari serangan ini. Namun dilaporkan bahwa serangan berasal dari luar negeri dan malware itu menghasilkan serangan denial-of-service terhadap wilayah Eropa.

Advertisement

Lebih lanjut, spesialis keamanan komputer, Trend Micro, sempat mengeluarkan peringatan sebelum serangan dimulai. Netter diminta untuk tidak membuka link yang berhubungan dengan foto tanpa busana artis.

“Untuk alasan yang jelas, meng-klik link foto tanpa busana selebriti atau membuka lampiran email terkait hal itu adalah ide yang sangat buruk. Itu sama saja mengundang kriminal,” jelas Trren Micro.

Trend Micro mengaku bahwa trik penjahat cyber lain yang memanfaatkan kebocoran foto-foto artis juga banyak bertebaran di Twitter, melalui hastag yang mencantumkan nama salah satu korban seperti Jennifer Lawrence.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif