SOLOPOS.COM - Ilustrasi air conditioner (AC). (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Sebagian orang masih belum mengetahui beda AC dengan air cooler. Padahal kedua alat elektronik tersebut memeiliki perbedaan yang kentara.

Saat ini bukan hanya air conditioner (AC) yang populer sebagai pendingin, melainkan ada pula perangkat elektronik lainnya yaitu air cooler. Kamu patut mengenal perbedaan air cooler dan AC secara teliti agar bisa menentukan pilihan terbaik sesuai kebutuhan.

Promosi Banjir Kiper Asing Liga 1 Menjepit Potensi Lokal

Kalau kamu berencana membeli pendingin ruangan dalam waktu dekat tetapi belum memahami perbedaan air cooler dan AC, simak penjelasan yang disajikan Aquaelektronik berikut ini.

 

Air cooler.

Air cooler adalah perangkat elektronik yang memiliki dua fungsi, yaitu sebagai kipas angin dan pendingin ruangan. Fungsi air cooler sebagai kipas angin akan langsung aktif ketika perangkat tersebut dinyalakan seperti biasa.

Sebaliknya, kamu harus menyiapkan bahan tambahan berupa air atau ice pack jika ingin air cooler mendinginkan ruangan secara maksimal.

 

AC

AC atau air conditioner adalah perangkat elektronik yang berfungsi mendinginkan ruangan dengan menghasilkan udara kering sekaligus menjaga kestabilan kelembapan udara di ruangan tersebut.

 

Beda AC dengan air cooler

Beberapa perbedaan air cooler dan AC yang mesti kamu pahami sebagai bahan pertimbangan sebelum memilih adalah sebagai berikut:

 

  • Cara kerja.

Komponen air cooler terbilang sederhana karena terdiri dari kipas, pompa, dan alat untuk menyimpan air. Fungsi perangkat tersebut adalah mengembuskan udara lembap, khususnya jika sudah diberi tambahan air atau ice pack.

Kipas akan menyedot udara panas dalam ruangan kemudian udara tersebut akan bersentuhan dengan air atau ice pack pada komponen penyimpanan air cooler. Selanjutnya, air cooler akan mengembuskan udara lembap tersebut supaya suasana ruangan lebih sejuk.

Sementara itu, AC terdiri dari komponen yang lebih kompleks, antara lain kompresor, evaporator, kondensor, zat pendingin berwujud gas, (refrigerant), dan filter. Evaporator AC menyerap udara panas dari dalam ruangan lalu membuangnya ke luar.

Proses tersebut melewati pipa berisi refrigerant yang kemudian berperan menghasilkan udara dingin.

Mekanisme tersebut berlangsung terus-menerus sampai ruangan mencapai suhu yang kamu tentukan.

 

  • Suhu yang dihasilkan:

Beda AC dengan air cooler adalah bahwa AC dapat mendinginkan ruangan hingga suhu 16 derajat Celcius, sedangkan kemampuan air cooler untuk mendinginkan ruangan tidak semaksimal AC karena hanya dapat mencapai suhu 25 Celcius.

 

  • Konsumsi daya listrik:

Air cooler membutuhkan daya listrik lebih kecil daripada AC, yaitu pada kisaran 50 hingga 250 watt. Sebaliknya, konsumsi listrik AC tentu jauh lebih besar, berkisar antara 400 hingga 1.000 watt.

Kendati demikian, kamu tidak perlu khawatir bila ingin menggunakan AC karena saat ini teknologi AC berkembang pesat sehingga membutuhkan daya listrik lebih sedikit dibandingkan generasi pendahulunya.



 

  • Pemasangan:

Air cooler adalah perangkat elektronik pendingin ruangan bersifat portable yang mudah dipasang dan dilepas. Kamu cuma perlu menghubungkan kabel air cooler ke stopkontak untuk menyalakannya.

Pemasangan AC butuh keahlian khusus dan bersifat permanen karena tidak dapat dipindahkan. Sebaiknya AC disambungkan dengan stopkontak khusus sehingga penggunaannya tidak bercampur dengan perangkat elektronik lain.

 

  • Proses perawatan:

Cara merawat air cooler lebih mudah dibandingkan AC karena prinsip kerjanya mirip kipas angin. Kamu tinggal membersihkan baling-baling air cooler secara teratur dan memeriksa ketersediaan airnya sebelum menggunakan perangkat elektronik tersebut.

Berbeda dengan air cooler, AC harus dirawat secara lebih telaten melalui proses pencucian minimal tiga bulan sekali. Proses mencuci AC harus dilakukan teknisi ahli supaya tidak memicu korsleting dan hasilnya bersih maksimal.

 

  • Harga:

Air cooler dibanderol dengan harga bervariasi mulai dari Rp500.000, sedangkan harga AC ditentukan berdasarkan ukuran PK-nya. Semakin besar PK AC, maka semakin mahal pula harganya. Pada umumnya, AC setengah PK dijual dengan harga mulai dari Rp2 jutaan.

 

Demikian informasi tentang beda AC dengan air cooler.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya