SOLOPOS.COM - Penonton konser Coldplay memakai gelang xyloband. (Instagram @coldplay)
Solopos.com, SOLO-Gelang xyloband menjadi perbincangan hangat setelah konser Coldplay di Jakarta berlalu, lalu bagaimana teknologinya? Simak ulasannya di info teknologi kali ini.
Sebetulnya gelang LED ini sejatinya hanya dipinjamkan selama berlangsungnya konser tersebut banyak di bawa pulang penonton Tanah Air. Akibatnya Jakarta, Indonesia, didapuk sebagai kota yang paling sedikit mengembalikan xyloband di konser Music of the Spheres World Tour Coldplay. Persentase pengembalian hanya 77% atau sekitar lebih dari 18.000 gelang dibawa pulang.
Tapi terlepas dari kontroversi tersebut, yang tak kalah menarik untuk dibahas adalah sebenarnya seperti apa teknologi yang diusung oleh gelang xyloband Coldplay ini? Apakah gelang ini tetap bisa menyala saat dibawa pulang?
Dikutip dari berbagai sumber pada Kamis (25/11/2023), xyloband sendiri merupakan sebuah gelang yang dipakai oleh para penonton dalam konser Coldplay. Aksesori ini dirancang khusus agar bisa memancarkan cahaya sesuai dengan irama musik Coldplay.
Dengan begitu, penonton konser Coldplay tidak hanya disuguhkan oleh kualitas musik terbaik tapi juga akan mendapat visual yang menakjubkan. Ini tentunya akan menjadi pengalaman yang sulit untuk dilupakan.
Terkait cara kerja teknologi gelang xyloband Coldplay tersebut bekerja dengan dikendalikan oleh sinyal radio saat konser berlangsung dan menghubungkan antara aksi Chris Martin cs dengan para penggemar mereka. Untuk melakukannya panitia konser akan mengontrol status dan warna lampu xyloband dari jarak jauh melalui sebuah laptop yang sudah dipasangi dengan software atau aplikasi khusus pengontrol gelang.
Selain dari software yang ada di perangkat elektronik, kendali lampunya juga bisa dilakukan melalui alat pengendali portable (remote control) yang dipegang oleh beberapa panitia sehingga penyesuaiannya lebih fleksibel.
Laptop panitia nantinya akan dipasangi perangkat komputer berupa kotak penerima sinyal (transmitter) khusus supaya efek lampu xyloband bisa dikendalikan. Alat ini dapat mengontrol cahaya xyloband dalam radius 800 meter.
Gelang ini juga bisa memakai transmitter tambahan agar jangkauan kendali lampu di xyloband bisa semakin luas yang berguna apabila konser musik digelar di tempat yang luas.