SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><br /><strong>Solopos.comm, JAKARTA - </strong>Badan antariksa Amerika Serikat, NASA telah meneliti bulan milik Saturnus yang bernama Titan. Peneliti telah menemukan bahwa bulan tersebut memiliki danau.</p><p>Dilansir <i>BGR, </i>Sabtu (15/9/2018), melalui misi Cassini, NASA mengambil kesempatan untuk menyoroti salah satu gambar yang menakjubkan yang ditangkap oleh pesawat luar angkasa itu.</p><p>Sekadar informasi, Cassini pada September 2017 diterjunkan menuju Saturnus, mengakhiri misinya sejak diluncurkan pada 1997. NASA mengandalkan Cassini untuk mengabadikan Saturnus.</p><p>Terkini, foto-foto yang sempat diabadikan Cassini mengungkap koleksi besar danau dan lautan yang terletak di dekat kutub utara Titan. Foto yang diungkap baru-baru ini menunjukan lanskap Titan yang dipenuhi cairan.</p><p>Ditemukan lautan besar, Punga Mare, Ligeia Mare, dan Kraken Mare, berjarak ratusan mil, dan danau-danau yang lebih kecil juga cukup besar. Bila ini merupakan air atau benda cair, mungkin ini bisa diteliti apakah mendukung kehidupan atau tidak. Kenyataannya, Titan sebagian besar mengandung metana dan etana.</p><p>Badan-badan cairan yang Anda lihat sebenarnya adalah koleksi etana cair, dengan awan-awan metana yang menjulang di atas, dan atmosfer beracun yang menyelimuti seluruh planet. “Dengan atmosfernya yang padat, Titan memiliki siklus metana seperti siklus evaporasi air di Bumi, pembentukan awan, curah hujan, limpasan permukaan ke sungai, dan pengumpulan di danau dan laut,” jelas NASA.</p><p>Ini adalah planet yang sangat tidak bersahabat. Akan tetapi, itu masih menjadi tempat yang menarik bagi para ilmuwan untuk diamati.</p>