SOLOPOS.COM - Ilustrasi (istimewa)

Solopos.com, JAKARTA – Badan Nasional Keamanan atau Nasional Security Agency (NSA) AS diketahui menyepakati kontrak rahasia senilai US$10 juta dengan salah satu perusahaan paling berpengaruh dalam industri keamanan komputer, RSA.

Sebagaimana dilaporkan Reuters, NSA setuju membayar US$10 juta kepada RSA untuk menggabungkan produk algoritma lemah menjadi produk enkripsi yang disebut BSAFE. Dokumen yang dibocorkan mantan pegawai kontrak NSA, Edward Snowden, menunjukkan bahwa NSA menciptakan dan menyebarluaskan formula lemah untuk menghasilkan angka acak untuk menciptakan produk enkripsi “back door”.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

RSA diketahui menjadi distributor paling penting dalam formula tersebut dengan membuatnya menjadi alat perangkat lunak bernama BSAFE. BSAFE digunakan untuk meningkatkan keamanan di komputer pribadi dan banyak produk lainnya.

Meskipun jumlah US$10 juta tampak tidak terlalu besar, namun angka tersebut mewakili sepertiga dari pendapatan yang diperoleh divisi yang relevan di RSA selama tahun-tahun sebelumnya. Terungkapnya hubungan antara RSA dan NSA juga mengejutkan sejumlah pakar keamanan komputer di dunia.

Pasalnya, perusahaan tersebut memiliki sejarah panjang memperjuangkan privasi dan keamanan. Di sisi lain, perusahaan itu juga memainkan peran utama dalam memblokir upaya NSA yang membutuhkan chip khusus untuk memata-matai beragam perangkat komputer dan produk komunikasi pada 1990.

Saat ini, RSA yang menjadi anak perusahaan dari raksasa penyimpanan komputer EMC Corp, mendesak pelanggan untuk berhenti menggunakan rumus NSA setelah Snowden mengungkapkan kelemahannya. Meskipun menolak memberikan jawaban terhadap informasi di atas, RSA mengeluarkan pernyataan bahwa perusahaan itu selalu bertindak untuk kepentingan terbaik bagi pelanggannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya