Teknologi
Selasa, 20 Oktober 2015 - 03:00 WIB

PAMERAN TEKNOLOGI : Institut Francais Indonesia Gelar Pameran Perubahan Iklim di Bandung

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Perubahan Iklim (Reuters)

Pameran teknologi bertajuk Iklim Berubah, dan Kita digelar Institut Francais Indonesia (IFI).

Solopos.com, BANDUNG — Institut Francais Indonesia (IFI) menggelar pameran teknologi dan sains bertajuk Iklim Berubah, dan Kita, di Pusat Sains Sabuga, Kota Bandung, 10-24 Oktober 2015.

Advertisement

Sebagaimana diberitakan Kantor Berita Antara, Senin (19/10/2015), menurut Ketua Panitia Sains 2015, Dilla Rahma, pameran teknologi yang digelar Institut Francais Indonesia merupakan bagian dari acara Pesta Sains Fete De La Science 2015.

“Pameran teknologi tersebut merupakan bagian dari rangkaian acara Pesta Sains Fete De La Science 2015 yang digelar mulai 10-24 Oktober 2015. Setiap tahun IFI menggelar acara ini dengan tema yang berbeda, tahun ini temanya tentang perubahan iklim,” kata Dilla Rahma.

Negara Prancis menjadi salah satu tempat konferensi perubahan iklim dunia, maka pihak IFI mendapatkan dukungan untuk melaksanakan pameran teknologi bertema acara pesta sains tahun ini.

Advertisement

Topik yang diangkat di pameran teknologi tersebut mengenai permukaan air laut, pelestarian keanekaragaman hayati dan kemampuan manusia untuk bertindak serta beradaptasi dalam menghadapi perubahan iklim.

“Kegiatan pameran teknologi di Sabuga tersebut targetnya adalah untuk pelajar SD, SMP, dan SMA namun kita terbuka untuk umum. Tujuannya untuk menjelaskan ke mereka sains itu mudah dan menyenangkan untuk dipelajari,” kata Rahma.

Rahma mengatakan selain itu pameran teknologi dan sains tersebut juga bertujuan untuk mengimbau sebab dan akibat dari perubahan iklim dan mengajak publik Indonesia untuk lebih memahami tantangan iklim yang sedang dihadapi oleh masyarakat global saat ini.

Advertisement

“Kita di sini menyediakan berbagai media interaktif seperti maket siklus karbon dan eksperimen akibat melelehnya salju kutub,” pungkasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif