SOLOPOS.COM - Ilustrasi/dok
JOGJA–Saat ini personal computer (PC) sudah mulai ditinggalkan. Masyarakat lebih memilih perangkat komputer yang mudah dibawa kemana-mana.
Untuk bisa tetap eksis, sejumlah vendor pun menggelar berbagai promosi, termasuk strategi jemput bola untuk mendongkrak penjualan PC. “Dari sisi penjualan masih cukup stabil. Karena sebenarnya konsumen PC punya segmen tersendiri,” ujar City Manager Jogja Dell Indonesia Ani Setyowati saat dihubungi Harian Jogja, Kamis (24/1/2013).
Ani mengungkapkan konsumen PC masih berasal dari instansi dan penggemar game. Spek yang lebih besar dengan kapasitas yang dapat diisi berbagai fitur menjadi keunggulan PC dibandingkan notebook dan gadget. “Dari sisi speknya saja, PC tidak akan tergantikan oleh notebook atau komputer portable lainnya,” kata Ani.
Penjualan PC secara personal di toko-toko komputer tidak banyak memberikan kontribusi pada vendor. Untuk itu strategi pemasaran lebih banyak dilakukan secara partai besar yakni dengan mendekati para pemain proyek. Ani memaparkan pemasaran yang dilakukan vendor ini bekerja sama dengan toko-toko yang banyak berperan sebagai pemain proyek.
“Pasarnya lebih ke pemain proyek, kami bekerja sama dengan toko-toko yang punya jaringan penjualan ke sejumlah instansi. Kami juga mengedukasi konsumen tentang keunggulan PC dilihat dari sisi kebutuhan user,” jelasnya.