PENEMUAN SITUS KUNO : Peneliti Bradford Temukan Monumen Batu Usia 4.500 Tahun

Penemuan situs kuno berupa 90 batu besar berusia 4.500 menghebohkan Inggris.

Solopos.com, WILTSHIRE — Peneliti Universitas Bradford, Inggris, menemukan situs kuno berupa monumen batu raksasa berusia 4.500 tahun. Monumen batu besar itu itu diduga digunakan untuk beribadah.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Sebagaimana diberitakan Bbc, Rabu (9/9/2015), beberapa peneliti Universitas Bradford bisa menemukan situs kuno menggunakan radar canggih. Dengan radar itu, sebanyak 90 batu besar berukuran 4,5 meter di kedalaman tiga kaki yang berada di bawah tanah ditemukan dekat dengan situs Stonehenge, di Wiltshire, Inggris.

Profesor Universitas Bradford, Vince Gaffney, yang ikut menemukan situs kuno itu sangat senang dan menyebut batu-batu itu merupakan yang terbesar di Eropa.

“Kami telah menemukan monumen berbentuk batu yang besar di Eropa. Kami tidak berpikir ada sesuatu seperti ini di tempat lain. Ini benar-benar penemuan baru dengan skala yang luar biasa,” ujar Vince Gaffney.

Penemuan situs kuno berupa batu besar itu sungguh mengejutkan. Beberapa batu itu tingginya 15 kaki atau 4,5 meter yang disusun melingkar, hampir sama dengan situs batu besar di Stonehenge, Inggris.

Peneliti Bradford menduga, situs kuno berusia 4.500 tahun itu dulunya digunakan untuk beribadah bangsa Inggris kuno. Untuk menemukan situs batu besar itu, peneliti memakai teknologi pencitraan geofisika dan menggunakan ilmu geografi dengan penginderaan jarak jauh.

Tanpa menggali, peneliti Bradford mampu menemukan situs kuno di Inggris itu. Belum diketahui hubungan penemuan batu besar itu dengan situs Stonehenge, Wiltshire, Inggris. Situs Stonehenge juga mempunyai batu-batu besar ribuan tahun yang dulunya juga digunakan untuk beribadah.