Teknologi
Selasa, 16 April 2024 - 11:31 WIB

Kualitas Premium, Ini Spesifikasi dan Keunggulan Macbook Air M1 dari Apple

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Macbook Air M1. (apple.com)

Solopos.com, SOLO–Berbicara teknologi tentunya setiap orang mengetahui reputasi Apple sebagai perusahaan yang menjual produk-produk komputer dan handphone dengan kualitas premium dan harga yang mahal. Begitu juga dengan laptop Macbook Air M1.

Karena kualitas premium yang diproduksi oleh Apple membuat harga laptop rilisannya memiliki harga yang tinggi dibandingkan dengan perangkat sejenis. Sehingga wajar saja jika harga Macbook pasti lebih mahal dari pada laptop lain yang menggunakan OS Windows.

Advertisement

Sebagai perusahaan teknologi ternama. Apple tidak hanya meluncurkan produk populer seperti Apple iPhone 12 series atau iPad, Apple juga menghadirkan seri laptop canggih bernama MacBook Air. Pada November 2020, Apple memutuskan untuk mengganti prosesor Intel yang mendukung MacBook Air dengan prosesor ARM miliknya, M1.

MacBook Air versi Intel sekarang sudah tidak diproduksi. Sehingga sudah tidak ada lagi di pasaran. Tapi pasti kamu penasaran mengapa Apple mengambil langkah tersebut, dan kelebihan apa yang akan membedakan Apple M1 dibandingkan MacBook Air.

Untuk menjawab pertanyaan para pecinta Apple maka ada beberapa keunggulan yang dimiliki oleh MacBook Air M1 di bawah ini:

Advertisement

Spesifikasi MacBook Air M1

Apple MacBook Air M1

Keunggulan MacBook Air M1

Setelah mengetahui spesifikasi dari MacBook Air M1, lantas apakah yang menjadi keunggulan setelah Apple mencangkoknya dengan menggunakan prosesor M1? Berikut beberapa keunggulan setelah menggunakan chip M1, dia ntaranya adalah:

Advertisement
  1. Chipset M1 lebih powerful

Keunggulan pertama yang diberikan MacBook Air M1 adalah Apple mengklaim chipset M1 lebih cepat dibandingkan Intel atau produsen PC lainnya. ExtremeTech pun meyakini bahwa Apple M1 telah mengalahkan salah satu pesaing terkuat Intel, yakni Intel i9.

Seperti pada benchmark GeekBench 5 misalnya, terlihat jelas bahwa Apple M1 lebih bertenaga dalam pengujian single-core dan multi-core. Untuk single-core, Apple M1 mendapatkan 1687 sedangkan untuk multi-core mendapat 7433.

Pengujian ini lebih tinggi dari Intel Core i9-9980HK dan MacBook Pro 16 inci yang mendapatkan 1149 untuk single-core, dan 7329 untuk multi-core. Meski hanya uji sintetik, namun cukup layak dijadikan acuan untuk menunjukkan kehebatan Apple M1.

Dengan chipset yang lebih bertenaga. Maka kamu bisa melakukan banyak kegiatan yang dapat menyelesaikan berbagai tugas produktif seperti mengedit video atau bermain game secara efisien. Apple M1 sendiri memiliki empat core Firestorm berperforma tinggi dan dua core Icestorm berperforma tinggi.

Advertisement

Sementara M1 juga memiliki delapan GPU yang mampu memproses 25.000 perintah secara bersamaan. Bisa dibayangkan betapa gaharnya tenaga yang dihasilkan oleh M1.

  1. Menggunakan teknologi Neural Networking Processing

Apple selalu melakukan terobosan teknologi agar bisa terdepan dalam menguasai pasar komputer. Apple berhasil membuktikan mampu mendemonstrasikan teknologi baru yang belum pernah dilakukan kompetitornya, yakni hadirnya struktur memori terintegrasi yang mampu mentransfer data dengan cepat.

Teknologi terbaru yang disematkan dalam chip Apple M1 hadir dengan Neural Networking Processing dengan Engine 16 core. Keberadaan Neural Networking Processing ini memungkinkan pengembang bekerja lebih efisien, mengumpulkan banyak teknologi canggih dalam satu chip dalam apa yang disebut Arsitektur Memori Terpadu.

Alhasil performa dan kinerjanya bisa meningkat beberapa kali lipat dibandingkan CPU atau GPU lain yang ada di pasaran saat ini. Faktanya, dapat dikatakan bahwa MacBook Air ini harus dianggap sebagai satu-satunya yang menawarkan kinerja luar biasa.

Advertisement

Karena mampu meningkatkan kemampuan perangkat keras saat ini meskipun tampaknya berada di bawah spesifikasi PC lain yang menggunakan Intel atau AMD.

  1. Harganya sangat masuk akal

Berbicara harga biasanya produk dari Apple tergolong mahal. Tapi Tahukah kamu? Ternyata harga MacBook Air yang menggunakan chipset M1 tidaklah mahal. Dengan kemampuan performa yang berkali-kali lipat lebih bertenaga dari laptop biasa, kamu bisa membawa pulang hanya dengan merogoh kocek $999 atau sekitar Rp14 jutaan.

Tak hanya itu, jika dibandingkan dengan produk Apple lainnya maka MacBook Air M1 ini tergolong murah untuk laptop seukuran laptop Apple, sehingga sangat masuk akal produk akan diburu banyak orang.

Dengan kemampuan rasio performa dan biaya yang dicapai juga sangat tinggi. Bukan jaminan kamu bisa mendapatkan laptop dengan performa kencang seperti MacBook Air dengan harga yang sama. Dibandingkan MacBook Air yang masih menggunakan Intel, model M1 ini belum mengalami kenaikan harga.

Dengan harga yang sama, maka kamu bisa mendapatkan performa yang lebih baik. Menyenangkan, bukan?

  1. Menghemat lebih banyak daya

Setiap barang elektronik pasti membutuhkan daya listrik, salah satu produk yang dianggap berkualitas pastinya terhubung dengan sejauh mana pemakaian listrik dalam mengoperasikan suatu produk. Nah, salah satu keunggulan chipset M1 adalah hemat energi.

Advertisement

Berkat penggunaan chipset M1 yang efisien, Apple MacBook Air tidak akan memakan terlalu banyak daya untuk penggunaan sehari-hari maupun untuk pekerjaan berat. Lingkaran Apple menggunakan perawatan MIME untuk membuat operasi CPU dan GPU lebih.

Selain itu, proses koreksi ini berinteraksi satu sama lain, efektif dan dan efisien dibanding pakai prosesor dari Intel. MacBook Air M1 ini sendiri memiliki kapasitas baterai LiPo 49,9 W/h, dan mampu menjalankan pemutaran film aplikasi Apple TV hingga 18 jam atau berselancar di Internet selama 15 jam.

MacBook Air M1 dikemas dengan adaptor baterai terkoneksi USB tipe-C pada daya 30 W. Jadi berbicara hemat energi, tentunya MacBook M1 telah masuk klasifikasi produk terbaik dengan performa yang maksimal.

  1. Tingkat Kebisingan Lebih Rendah

Beroperasinya laptop pasti menimbulkan kebisingan tersendiri. Namun Apple selalu memperhatikan kenyamanan pengguna dengan menekan kebisingan. Begitu juga dengan chipset M1 yang diusung Apple memiliki tingkat kebisingan yang lebih dibandingkan dengan Intel dan CPU lainnya.

Hal ini karena MacBook Air M1 ini dapat berjalan dengan lebih sunyi lagi. Bahkan, pada aktivitas yang demanding sekalipun. Seperti yang kita tahu, laptop biasa akan mulai mengeluarkan suara bising karena kipas yang bekerja lebih keras pada aktivitas tertentu.

  1. Ketahanan Baterai Macbook Air M1

Baterai menjadi salah satu alasan mengapa suatu laptop dapat digolongkan menjadi produk terbaik. Dan M1 datang dengan kelebihan tersebut. Ketika baterai penuh maka perangkat ini bisa bertahan selama 14 sampai 18 jam non-stop.

Untuk melakukan pekerjaan ringan, maka M1 ini mampu bertahan satu hari penuh. Namun, kekurangan dari MacBook M1 ini adalah durasi waktu pengisian daya, yakni bisa sampai 2,5 jam untuk mencapai 100%.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif