Sejumlah peneliti menemukan fakta unik tentang tidur. Saat tidur, otak manusia masih mampu menyimpan memori yang ditangkap. Kualitas penyimpanan memori tersebut bahkan lebih kuat dibandingkan saat terjaga.
Para peneliti dari Weinberg College of Arts and Sciences AS meneliti sejumlah orang dengan menyajikan sejumlah nada musik yang harus dihafal. Peserta lantas diminta tidur selama 90 menit, sementara peneliti memutar kembali nada-nada tertentu selama mereka tidur.
“Hasilnya menunjukkan stimulasi eksternal dapat memengaruhi keahlian kompleks,” ujar Ken A. Peller, Profesor Psikologi dari Weinberg College of Arts and Sciences seperti dilansir website kampus setempat, kemarin (24/6).
Peneliti menggunagan metode yang disebut EEG untuk merekam aktivitas elektrik otak. Para peserta pun lebih akurat mengingat beberapa nada yang diputar selama mereka tidur.
Hasil ini pun mengingatkan orang pada mitos untuk belajar bahasa asing orang harus mendengarkan percakapan dalam bahasa tersebut saat tidur.
Meski begitu, peneliti menegaskan, kondisi tersebut hanya dapat terjadi jika sebelumnya orang telah mempelajari subjek tertentu.(ali)