SOLOPOS.COM - Starship milik SpaceX (Bisnis)

Solopos.com, JAKARTA-Bisnis wisata luar angkasa milik CEO Twitter, Elon Musk, turut menjadi sorotan setelah kapal selam wisata Titan tenggelam di Samudera Atlantik baru-baru ini.

Kesamaan antara ekspedisi kapal selam wisata Titanic seperti Titan dengan iwisata luar angkasa adalah keduanya saat ini tidak dipayungi hukum yang jelas, terutama mengenai aspek keselamatan.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Kesamaan lainnya dari kedua wisata mahal itu adalah target pelanggan yang sama yaitu orang kaya. Wisata berbayar itu memiliki tujuan yang sama sebenarnya, yaitu memperingatkan orang bahwa mereka mempertaruhkan nyawa dengan menaiki kendaraan yang tidak diatur tersebut.

Direktur Perencanaan Program untuk Secure World Foundation, Brian Weeden, mengatakan saat ini dunia membedah apa yang salah dengan kapal selam wisata Titan milik OceanGate yang hancur, yakni kurangnya perlindungan pada kapal tersebut sehingga perlu menjadi perhatian.

Kapal selam seperti Titan hanya memiliki sedikit pengawasan keselamatan, apalagi saat mereka berada di perairan internasional.

Rezim peraturan serupa juga mengatur penerbangan luar angkasa manusia komersial, meski saat ini industri luar angkasa swasta belum melihat bencana sebesar kegagalan OceanGate. Namun risikonya tetap ada.

“Ada kekhawatiran kuat bahwa tidak adanya peraturan keselamatan tersebut akan berarti beberapa operasi rahasia luar angkasa yang terbang di malam hari berisiko mengakibatkan pelanggan terluka atau berpotensi terbunuh,” kata Brian dilansir dari Hindustantimes, Sabtu (24/6/2023).

Pada undang-undang AS, lanjut Brian, Administrasi Penerbangan Federal tidak dapat memaksakan standar keselamatan pada pesawat ruang angkasa komersial yang membawa orang ke luar angkasa.

Adapun jika ingin diatur, perubahan undang-undang paling cepat terealisaasi pada akhir tahun ini, kecuali jika undang-undang ini diperpanjang. Bria mengatakan penumpang komersial yang menggunakan kendaraan yang dioperasikan oleh SpaceX milik Elon Musk, Virgin Galactic Holdings Inc. atau Blue Origin LLC, satu-satunya perusahaan yang saat ini menyediakan penerbangan wisata luar angkasa, melakukannya di bawah kerangka “persetujuan yang diinformasikan”.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Wisata Luar Angkasa Elon Musk Dinilai Tidak Aman, Mirip Kapal Wisata Titanic”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya