Solopos.com, JAKARTA-Apple berencana menguatkan sektor kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) sehingga membutuhkan sumber daya manusia dan kini tengah menyiapkan lowongan pekerjaan.
Dilansir dari GSM Arena, Minggu (21/5/2023), Apple membuka total 176 posisi baru terkait pembelajaran mesin dan kecerdasan buatan tersebut. Dari 176 posisi yang ditawarkan, nantinya para karyawan yang diterima akan disebar ke tiga divisi yaitu Siri, iOS, serta macOS.
Promosi Enjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati
Secara lebih rinci, 68 dari posisi tersebut akan berada dalam departemen Siri, 52 akan bekerja dengan iOS, dan 46 terkait dengan macOS.
Dalam pernyataan terbaru, juru bicara Apple mengatakan bahwa perusahaan saat ini memang memakai pendekatan AI dengan cara yang disesuaikan dan bijaksana.
Bahkan, salah seorang sumber internal menyatakan bahwa Apple telah membatasi penggunaan chatbot AI untuk mencegah informasi sensitif dipublikasikan.
Apple sebelumnya telah menjadwalkan acara khusus pada 5 Juni 2023 mendatang, yang akan mengambil tema produk berbasis AR/VR. Informasi terbaru mengenai penguatan fokus perusahaan ke lini AI berpotensi diungkapkan dalam acara tersebut.
Sebelumnya, Apple dikabarkan mulai melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan yang bekerja di saluran ritel di luar Apple Store.
Kabar ini cukup mengejutkan mengingat sejauh ini Apple jadi salah satu perusahaan teknologi besar yang belum mengumumkan PHK massal di tengah ancaman resesi global.
Dikutip dari Apple Insider, Selasa (24/1/2023), beberapa karyawan non musiman yang bekerja di toko retail non Apple Store, seperti di Best Buy dan lainnya, telah menerima pemberitahuan pemutusan hubungan kerja (PHK) lewat e-mail, Ini berlaku 30 hari sebelum penetapan PHK.
Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Kembangkan AI, Apple Bersiap Rekrut Ratusan Karyawan”
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
