SOLOPOS.COM - Penjual Iphone 6 di emperan toko Hong Kong (JIBI/Detik)
Solopos.com, HONG KONG – Fenomena menarik terjadi di Hong Kong. Negara yang baru saja bergolak ini menjadi kelompok negara pertama yang mendapati penjualan Iphone 6 dan Iphone 6 Plus. Menariknya, gadget ini banyak dijual di emperan toko hingga pinggiran jalan.
Rumor calo Iphone asal Tiongkok yang berkembang beberapa saat setelah peluncuran Iphone 6 ternyata bukan satu-satunya kisah unik di balik penjualan generasi terbaru Iphone itu di Negeri Tirai Bambu.
Dilaporkan Detik, dari pusat perbelanjaan paling populer di Hong Kong, di Distrik Mongkok, di sepanjang trotoar, sangat mudah ditemukan pedagang yang beralaskan tikar dan kursi kecil yang menjajakan Iphone 6.
Seperti di perempatan Argyle Street, setidaknya ditemukan lima pedagang yang menjual Iphone 6 dan Iphone 6 Plus saling berjejer. “Apple Store Dadakan” ini ternyata juga ramai dikunjungi pembeli meskipun harga yang ditawarkan cukup bombastis.
Untuk harga Iphone 6 versi 16 GB tanpa kontrak, dijual sekitar Rp12,6 juta. Sementara yang Iphone 6 Plus versi sama dibanderol sekitar Rp14,9 juta. Padahal, di Apple Store online, untuk Iphone 6 dibanderol sekitar Rp8,7 juta. Sementara Iphone 6 Plus dihargai Rp10 juta.
Stok Iphone 6 di beberapa toko elektronik di Mongkok sudah sold out sehingga calon pembeli harus menunggu beberapa pekan lagi. Mungkin itu yang menjadi alasan kenapa banyak yang mencari Iphone 6 di emperan.
Soal keaslian, tak perlu ragu. Pasalnya, setelah penjual memastikan ponselnya terjual, pembeli akan diajak mengetes langsung saat itu juga. Namun sayang, untuk bisa memboyong Iphone 6, calon pembeli harus menyiapkan uang tunai.