Smartphone terbaru Samsung Galaxy S6 dan galaxy Note 5 dikabarkan segera rilis di Indonesia.
Solopos.com, NEW YORK — Dua smartphone terbaru Samsung Galaxy S6 Edge+ dan Note 5 dikabarkan segera hadir di pasar ponsel Indonesia. Namun, belum diketahui secara pasti tanggal perilisan ponsel asal Korea Selatan itu.
Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda
Dikutip dari Detik, Selasa (18/8/2015), menurut Direktur Samsung Indonesia Vebbyna Kaunang, mengungkapkan Samsung tidak membagi setiap negara yang diekspansinya berdasarkan kelas. Biasanya untuk kelas 1 bakal masuk produk terbaru lebih dulu, sedangkan kelas paling buncit bakal mendapat jatah belakangan peluncuran smartphone terbaru itu.
“Jadi tak sama seperti produk sebelah yang ada kategori tiap negara,” ujarnya saat berbincang dengan beberapa media termasuk di sela rangkaian peluncuran Galaxy Note 5 dan S6 Edge+ di New York, Amerika Serikat.
Kebijakan ini yang bakal diterapkan untuk kedua smartphone terbaru Samsung tersebut. Kedatangannya di setiap negara itu tergantung dari kesiapan masing-masing. “Jadi kapan saja Indonesia siap, maka akan diluncurkan. Harapannya sih cepat masuk Indonesia, enggak pakai lama-lama, Tapi kembali lagi, tergantung dari kesiapan kita, mulai dari Samsung dan pasar,” tambah Vebbyna.
Menurut Vebbyna, Samsung tak mau mengumbar janji surga ke konsumen. Jadi mereka lebih memilih untuk berhati-hati saat menetapkan jadwal peluncuran dan distribusi smartphone terbaru Samsung Galaxy S6 Edge + dan Galaxy Note 5 .
“Jadi apabila ada yang mengaku membuka preorder untuk Galaxy Note 5 dan S6 Edge+, serta menetapkan tanggal pengiriman, Samsung sangat memerhatikan hal tersebut, karena pihaknya juga yang bakal disalahkan. Padahal sampai sekarang masih belum diputuskan kapan peluncurannya di Indonesia,” Vebbyna menegaskan.
Smartphone terbaru Galaxy Note 5 dan S6 Edge+ baru membuka keran pemesanannya untuk pasar Amerika Serikat dengan waktu pengiriman 21 Agustus. Di sana, sistem penjualan adalah melalui operator alias sistem bundling. Harganya juga berbeda di setiap operator.
Di operator Verizon, versi 32 GB Galaxy Note 5 dibanderol US$696 atau Rp9,6 juta. Untuk versi 64 GB, dipatok US$792 atau sekitar Rp10,9 juta. Sedangkan di operator T Mobile, versi 32 GB dipatok US$8,7 juta. Untuk smartphone terbaru Galaxy S6 Edge+, varian 32 GB, operator Verizon memasang harga jual US$768 atauRp10,5 juta. Sedangkan varian 64 GB dipasarkan di angka US$864 atau Rp12,5 juta.
Tentu harga tersebut tidak akan sama di setiap negara. Jadi sekadar gambaran, yang pasti, untuk Note 5 dan S6 Edge+ yang dijual di Indonesia itu merupakan hasil rakitan pabrik Samsung di Cikarang, Jawa Barat. “Ini karena kita mengikuti aturan pemerintah. semua produk 4G LTE bikinan Indonesia,” tandas Vebbyna.
Dikutip dari Okezone, Senin (17/8/2015), Manajer Pemasaran, Samsung Electronics Indonesia, Flegon Koen, mengatakan fitur anti air tidak lagi menjadi prioritas Samsung dalam membuat smartphone terbaru. Berdasarkan riset yang telah dilakukan perusahaan asal Korea Selatan itu, pengguna tidak lagi terlalu membutuhkan fitur tersebut.
“Setelah kami lakukan riset, ternyata pengguna lebih fokus pada tiga hal dalam memilih smartphone. Pertama kamera, desain, dan terakhir adalah performa,” ucap Flegon di Jakarta.
Flegon menyatakan smartphone terbaru Galaxy S6 Edge Plus dan Note 5, dan Galaxy S6 dan S6 Edge, tidak lagi dilengkapi fitur anti air. “Apabila diperhatikan kami lebih fokus meningkatkan performa dan desain dua smartphone terbaru ini,” ucap Flegon lagi.
Dirinya juga mengungkapkan, Samsung selalu melakukan riset setelah dan sebelum merilis smartphone terbaru. Dalam riset tersebut setelah merilis Galaxy S5, Samsung tidak lagi melihat kebutuhan pengguna terhadap fitur anti air.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
