Teknologi
Jumat, 4 Mei 2018 - 05:11 WIB

Tampilan Facebook Messenger Bakal Disederhanakan

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SAN FRANCISCO -&nbsp;</strong>Konferensi yang menjadi agenda tahunan, kali ini mengedepankan beberapa<a href="http://teknologi.solopos.com/read/20180424/484/912241/facebook-siapkan-fitur-khusus-bagi-pelajar"> pembaharuan fitur</a> salah satunya untuk messenger. Facebook sendiri telah menyederhanakan tampilan antarmuka aplikasi saat pengguna mengirim pesan.</p><p>"Saat Anda mengirim pesan, Anda benar-benar menginginkan pengalaman yang sederhana dan cepat. Kami mengambil momen ini untuk mendesain ulang Messenger sepenuhnya untuk memfokuskan ide-ide ini," kata <a href="http://teknologi.solopos.com/read/20180427/484/913116/mark-zuckerberg-ungkap-facebook-mudah-deteksi-foto-syur">Mark Zuckerberg</a> dilansir <em>GSM Arena</em>, Rabu (5/2/2018).</p><p>Sedangkan Wakil Presiden Facebook Messenger, David Marcus mengumumkan, pembaruan yang efisien untuk Facebook Messenger akan datang segera. Perusahaan diklaim telah mengerjakannya sejak awal 2018.</p><p>Saat ini, ada lima tab yang lebih rendah dan tiga tab atas untuk menavigasi aplikasi. Desain ulang memiliki tiga tab utama di bagian bawah: obrolan, kontak, dan fitur yang tampak seperti kompas. Ini mungkin merupakan dampak migrasi Facebook Find My Friends ke dalam aplikasi Messenger.</p><p>Kondisi ini masuk akal, karena banyak orang menggunakan <a href="http://teknologi.solopos.com/read/20180503/484/914035/facebook-luncurkan-fitur-clear-history-hapus-jejak-digitalmu">Facebook Messenger</a> sembari membagikan lokasinya dengan teman ketika mencoba untuk bertemu.</p><p>Di bagian atas ada tiga pintasan: kamera, video call, dan tulis. Di kiri atas adalah ikon pengguna dan bilah penelusuran ada di bawah. Pembaruan baru juga akan mendapatkan mode gelap, fitur lama tertunda untuk Facebook Messenger. Gelembung obrolan akan diwarnai dengan gradien, tetapi para pencetusnya tidak yakin apakah warna pekat akan hilang.</p><p>Berikut adalah hal yang harus diperhatikan oleh Facebook: Obrolan Kepala harus menjadi fitur keikutsertaan. Setidaknya harus bertanya kepada pengguna setelah beberapa hari menggunakan aplikasinya.</p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif