SOLOPOS.COM - Konsep pesawat OSIRIS-REx buatan NASA (space.com)

Teknologi terbaru ini terkait proyek pesawat ruang angkasa yang digulirkan NASA.

Solopos.com, ATLANTA – National Aeronautics and Space Administration (NASA) telah merampungkan sebuah proyek pesawat luar angkasa.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Pesawat itu akan digunakan untuk mengambil sampel asteroid yang akan diteliti lebih lanjut oleh Badan Antariksa Amerika Serikat tersebut.

Pesawat yang diberi nama OSIRIS-REx itu diproyeksikan mengambil sampel sebuah asteroid yang dikenal dengan sebuatan Bennu.

NASA memandang penting misi pengambilan sampel itu karena Bennu mengandung banyak sekali zat karbon. Hal itu dapat membantu menguak misteri awal mula terciptanya tata surya dan kehidupan di Bumi.

NASA direncanakan akan meluncurkan teknologi terbaru mereka tersebut September 2016. Mereka memperkirakan pesawat luar angkasa OSIRIS-REx akan mencapai lokasi asteroid Bennu tahun 2018.

Jika sesuai rencana, OSIRIS-REx akan membawa sampel asteroid sebanyak 60 gram.

Dilansir Space.com, Selasa (4/8/2015), NASA melengkapi OSIRIS-REx dengan kapsul penyimpan sampel asteroid.

Kapsul itu akan meluncur kembali ke Bumi bila sampel asteroid yang dikumpulkan sudah mencukupi. Kapsul itu dilengkapi roket untuk membantu meluncur menembus atmosfer Bumi.

NASA memprediksi kapsul itu mencapai daratan Bumi September 2023. Kapsul itu akan mendarat di sebuah gurun pasir di Utah Test and Training Range. Lokasi tersebut memang dibuat untuk tempat uji coba militer. (Guruh Putra Tama/JIBI/Solopos.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya