Newswire / Afifah Nur Azizah / Alvari Kunto Prabowo | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Menteri Komunikasi dan Informatika ( Menkominfo), Johnny G Plate, saat memberikan sambutan saat peluncuran jaringan 5G pada acara Roadshow Telkomsel 5G Solo di Bale Tawangarum, kompleks Balai Kota Solo, Kamis (3/6/2021). (Nicolous Irawan/Solopos)
Solopos.com, SOLO – Belum lama setelah meresmikan layanan 5G, lalu disusul dengan perubahan logo sebagai rebranding perusahaan, kini Telkomsel secara resmi umumkan perubahan pada produknya.
Telkomsel secara resmi telah melakukan peleburan pada tiga produk prabayarnya yaitu Simpati, Kartu As, dan Loop menjadi satu dan dikemas ulang menjadi Telkomsel Prabayar. Bersamaan dengan itu, Telkomsel juga melakukan perubahan pada produk pascabayarnya, yang semula KartuHalo menjadi Telkomsel Halo.
Langkah ini dilakukan Telkomsel sebagai upaya untuk menyederhanakan brand atau merek, juga sebagai komitmen perusahaan dalam menyediakan produk sehingga dapat memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan.
Baca Juga : Resmi Diluncurkan di Solo, Telkomsel 5G Bisa Diakses di Balai Kota dan Grapari Hlo
Mengutip detik.com, Rabu (7/7/2021), “Enggak ada yang berubah paket-paket lama. Nggak ada yang berubah sesuatu yang tadinya dapat, sekarang tidak dapat,” ujar Vice President Prepaid Customer Jawa and Bali Nusra Telkomsel, Tuty R. Afriza Tuty.
Dengan begitu, pelanggan tak perlu merasa khawatir, karena pelanggan setia layanan prabayar (Simpati, Kartu As, dan Loop) dan pascabayar (Kartu Halo) tetap dapat menikmati seluruh layanan tanpa harus mengganti nomor maupun SIM. “Sekarang di pasaran itu ada dua kartu perdana, pertama yang packaging lama dan baru. Itu yang lama masih bisa dipakai selama belum diaktifkan,” kata Tuty.
Jadi untuk kartu-kartu perdana Simpati, Kartu As, dan Loop yang saat ini ada di pasaran masih dapat digunakan sesuai dengan tanggal kadaluarsa yang tercantum dalam produk tersebut. Nantinya, pelanggan produk tersebut juga akan mendapat value yang sama dengan Telkomsel Prabayar.