SOLOPOS.COM - Logo Vidio.

Solopos.com, SOLO – Konten siaran FIFA Piala Dunia U-17 dibajak alias disiarkan secara ilegal di platform YouTube. Akibatnya, seorang Youtuber pelaku pembajakan, Rusli ditangkap pihak Polda Jawa Barat (Jabar).

Polda Jabar menangkap pelaku pembajakan konten siaran FIFA World Cup U-17 milik Vidio.com.  Rusli merupakan seorang YouTuber dengan jumlah pengikut mencapai lebih dari 1 juta orang.

Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan

Penangkapan Rusli berawal dari laporan pemilik platform Vidio (PT. Vidio Dot Com) sebagai pemegang hak siar pertandingan FIFA World Cup U-17 ke Polda Jabar atas aktivitas pembajakan konten miliknya oleh Rusli dan disiarkan secara ilegal di platform Youtube.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jabar Kombes Polisi Deni Okvianto mengatakan meraup keuntungan finansial dari Youtube menjadi motif pelaku melakukan pembajakan streaming online ilegal.

Konten-konten bajakan yang diunduhnya di Kepulauan Riau ini bisa ditonton di seluruh Tanah Air dan saat penemuan konten ilegal tersebut di area Jawa Barat, tim Anti Piracy Vidio langsung melaporkan kasus ini ke Polda Jabar.

Meski bukti-bukti yang ditemukan sudah cukup, pihak kepolisian memfasilitasi perdamaian mediasi antara tersangka Rusli dan pelapor PT. Vidio Dot Com.

Vidio pun sepakat untuk berdamai karena Rusli mengaku menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya, sehingga Rusli pun tidak ditahan namun dikenakan wajib lapor. “Polda Jawa Barat melalui penindakan kasus pembajakan konten ini juga ingin turut mengedukasi masyarakat bahwa aksi streaming konten ilegal sangat merugikan baik itu pemilik platform legal maupun semua pihak yang terlibat dalam pembuatan konten tersebut yang dilindungi oleh hak cipta,” ujar Deni dikutip Bisnis, Jumat (15/12/2023).

Untuk diketahui, Vidio merupakan over-the-top di Indonesia yang berdiri sejak 2014 dan penyedia siaran langsung pertandingan olahraga internasional, seperti FIFA World Cup Qatar, Premier League, BRI Liga 1, UEFA Champions League, Serie A, La Liga, NBA, dan lain-lain.

Vidio telah melaporkan ratusan bahkan ribuan link ilegal dalam satu bulan kepada polisi. Kerugian yang dialami oleh vidio.com sebagai korban pun mencapai miliaran rupiah.

Kerugian pembajakan tidak hanya dirasakan oleh industri konten, juga pihak lain seperti aktor, crew film, para marketing, dan pihak-pihak lainnya.

SVP Legal and Anti Piracy Vidio Gina Golda Pangaila berharap penangkapan ini ke depan bisa sebagai langkah mitigasi dan membuat masyarakat tidak melakukan aksi serupa.  “Vidio akan terus bekerja sama dengan berbagai pihak dan konsisten mendorong pertumbuhan industri ekonomi kreatif dan ekonomi digital di Indonesia. Kami juga  berharap aksi tanggap yang dilakukan pihak Polda Jabar ini bisa menjadi langkah awal dan dapat memberi efek jera terhadap para pelaku pembajakan konten,” kata Gina.

 

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Streaming Online Ilegal Menjamur, YouTuber 1 Juta Follower Diringkus”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya